Assalamualaikum..malem bloggers..
Baru sempet nulis lagi nih..haduuuh masih belum bisa konsisten..mumpung suasana hati lagi asyik nih buat nulis, seperti biasa di jam segini tuh saatnya "me time" yuuk ah cuss..
Kali ini aku mau bercerita mengenai camping..yupz udah tau kan yaa apa itu camping 😃
Hari Rabu dan Kamis (27,28 Maret 2019) kemaren aku dan sekolah tempat ku mengamalkan ilmu SMP Insan Kamil, camping ke Ci Bodas selama dua hari satu malam dalam rangka tafakkur alam salah satu dari kegiatan kepramukaan juga. Ini merupakan camping aku yang kesekian kalinya jadi aku ga kaget dengan suasana camping 😉 karena saat aku masih sekolah aktif dalam kegiatan kepramukaan dan pernah mengajar sebagai pelatih Pramuka di sekolah tempatku menuntut ilmu, yaa tepatnya sebelum aku mengajar di Insan Kamil terlebih dahulu aku mengajar di Mts. Alfalak (next time aku bakal cerita tentang my passion) ceilaaah 😁 ...lanjuut..
Namun ada yang berbeda camping saat ini dengan camping-camping yang udah pernah aku rasakan dulu..apa bedanya??banyak pokoknya, suasana, tujuan, dan bla bla bla ..hehe
Kalau dulu memang kegiatan camping itu bertujuan untuk pelantikan, penggemblengan, dan untuk mendapatkan tanda kecakapan khusus makanya suasananya pun penuh dengan pemantapan, harus siap mental apalagi fisik kalo ga kuat mending ga usah ikut 😂 tapi ada ko senengnya juga walau cuma 10% haha cuma hasilnya itu loh yang bisa dirasakan seumur hidup, pelajaran berharga juga ..
Nah kalau camping saat ini justru kebalikannya tapi banyak ko pelajaran yang bisa diambil Karena memang camping kali ini sedikit berbeda tujuannya lebih ke pembelajaran aja karena tidak difokuskan untuk kepramukaan..karena sekolahku saat ini dalam tahap penyesuaian dalam kepramukaan karena Pramuka di sekolahku baru sekali diterapkan karena adanya kurikulum 2013.
Bdw kita berangkat ke perkemahan Ci Bodas naik 3 truk dan 2 bus TNI. Ketika kita berangkat langit sangat cerah gaes, betapa senangnya namun sesampainya di sana langit berubah menjadi mendung karena memang akhir-akhir ini cuaca sedang tidak bersahabat...okeey setelah sampai di sana kita langsung mendirikan tenda kemudian upacara pembukaan lalu makan siang.
Foto bersama anak-anak |
Upacara pembukaan |
Langit mendung dan awan pun sudah tak dapat terbendungkan lagi dan jatuhlah tetesan air hujan sedikit demi sedikit. Suara adzan Dzuhur berkumandang menandakan kita untuk segera melaksanakan solat. Setelah solat kita melakukan tracking part 1 melalui 3 pos, tracking ini bertujuan untuk menyatu dengan alam saja sih melewati derasnya sungai merasakan gemericik air, melewati bebatuan, ladang, sawah, pepohonan, merasakan sejuknya angin, dan melihat pemandangan gunung dan air terjun yang amat sangat menakjubkan MaaasyaAlloh 😍 rute tracking nya lumayan jauh juga karena cukup menguras energi sampe malemnya ga bisa tidur hehehe
Selesai tracking kita kembali ke tempat camping, lalu istirahat sebentar lanjut ke kegiatan lomba memasak tiap kelompok karena solat ashar sudah dijamak dengan Dzuhur (karena situasi yang tidak memungkinkan saat itu) . Jalanan penuh lumpur makanya kita semua pakai sendal kalo aku sih nyeker haha lepas Mulu sendalnya nempel di lumpur 😆 . Setelah masak lanjut makan dan solat magrib..nah karena hujannya tak kunjung reda, seharusnya setelah solat isya kita ada acara api unggun di skeep jadi istirahat dan tidur kemudian bangun pukul 02.00 untuk solat tahajud.. Alhamdulillah pada saat tahajud hujan pun reda dan api unggun pun jadi diadakan hanya sekedar untuk menghangatkan tubuh saja sampai saat waktu subuh tiba.
Tibalah waktu pagi. Kegiatan kita selanjutnya adalah senam pagi, sarapan, dan tracking part 2..kali ini kita tracking ke Kebun Raya Ci Bodas. Kita ada pengarahan dari LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia) menonton video mengenai apa yang ada di dalam Kebun Raya Ci Bodas (kapan berdiri, luas wilayah, jenis tanaman, dsb) setelah itu kita berkeliling Kebun Raya Ci Bodas dengan pemandu sambil dijelaskan setiap tiba di lokasi tertentu. Tracking nya cukup luas ya, kita masuk hutan, menanjak ,menurun, sambil hujan-hujanan awalnya sih cerah namun setelah sampai lokasi hujan kembali mengguyur Ci Bodas..kurang lebih sekitar 4 jam kita Disana, kita solat Dzuhur dan makan siang di sana, capek sih tapi terobati oleh keindahan alamnya, Alhamdulillah 😃
Kembali ke perkemahan...kita siap packing dan pulang...yeaaay semua bersorak dengan riang..mungkin untuk yang awam banget camping mereka sangat tersiksa karena keadaan yang tak sesuai dengan ekspektasi mereka...
Oya selama camping memang banyak hal yang disayangkan, jalanan yang penuh lumpur sehingga sulit untuk berjalan karena hujan yang terus-menerus, air yang lumayan keruh, tempat juga jadi kotor karena akses air jauh dan jalanan berlumpur jadi walaupun kaki dicuci pasti akan kotor lagi, ketika mau masuk tenda otomatis kaki harus di cuci lagi, makanya harus bawa air bersih ke tenda dan itu semua cukup merepotkan. Aku pribadi sih ga kaget dengan hal beginian karena pengalaman ku dulu labih pahit 😂 cuma ya beda lah sama mereka yang tidak terbiasa hidup kotor, sulit ini itu, apa-apa tinggal tring hehe bukan bandingin aku cuma berusaha memahami saja mengenai perbedaan dalam kehidupan ini..so aku tak bisa bilang itu ataupun itu yang lebih baik 😄
Suatu ketika aku habis dari WC aku berjalan sendiri melalui tenda-tenda anak-anak dan aku tak sengaja mendengar obrolan mereka yang isinya adalah keluhan mereka ,ada yang mengeluh ga mau naik truk lah pengen bisa aja, ada yang kesel lah dengan kondisi ini kotor,becek, dingin,mau makan susah, mau mandi tapi ga suka airnya, ga mau ikut camping lagi dan bla bla bla...yaaah aku hanya bisa tersenyum tanpa kata..inilah perbedaan kita..berati mereka tidak merasakan kenyaman dalam camping karena yang dirasa hanya ketidak nyamanan nya saja..aku tak bisa menyalahkan karena memang kesan pertama mereka sudah jauh sekali dari ekspektasi mereka yang berpikir bahwa camping itu cuma tidur di tenda,nyanyi- nyanyi, makan, dan api unggun...hihi kalo pengen kaya gitu mah mending beli aja tenda sendiri terus pasang dihalaman rumah sambil barbeque an gituh, ajak temen main gitar sambil nyanyi-nyanyi hahaha terus apa atuh pelajaran yang bisa diambil kalo cuma kaya gitu mah 🤣
Tujuannya kan agar menyatu dengan alam, melatih diri, kemandirian, menolong sesama, kekompakan dalam team, memahami perbedaan, merasakan bahwa hidup itu tak mudah setiap kali kita inginkan sesuatu maka harus ada usaha, , dan bisa menempatkan diri dikala kita sedang dibawah, bagaimana harus berhemat, menggunakan sesuatu seperlunya dan banyaaak deh pelajaran yang didapat kalo kita bisa mersakan kenikmatan dalam camping. Amat disayangkan kalo pulang hanya membawa keluh kesah, capek dan segala macemnya tanpa mengambil pengalaman berharga. Beruntung lah bagi yang menjalani suka cita selama camping dengan hati bahagia, ini yang akan kalian ceritakan kepada anak cucu kalian kelak. Kalo masalah capek mah semua juga capek, beda nya terletak pada rasa bersyukurnya 😅
Tapi yang mengeluh hanya beberapa aja ko selebihnya Alhamdulillah mereka menikmatinya dengan riang gembira. Qodarullah acaranya pun berjalan dengan baik semua sehat, hanya ada beberapa saja yang sakit itupun hanya sakit yang masih bisa diatasi..
Pesanku dalam ending cerita ku saat ini..
"kita jangan pernah berhenti bersyukur dan jangan sesekali menyesali apa yang telah kita perbuat, buatlah pengalaman yang menurut kita tak sesuai harapan menjadi perbaikan dimasa mendatang, bahagia itu sederhana ko cukup dengan bersyukur 🤗"
Waaah ga kerasa yaa waktunya udah larut banget ini..hehe
See u in next my story...bye bye 😘